Powered By Blogger

Senin, 28 November 2011

Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Sepatu Nike

kiri : Phil Knight. Kanan : Bill Bowerman Phil

Keputusan pembelian sepatu nike dalam keluarga

Sebelum kita membahas faktor – faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian sepatu nike oleh konsumen. Tidak ada salahnya kita mengetahui terlebih dahulu bagaimana sejarah perusahaan Nike ini didirikan dan berkembang. Berikut adalah sejarah singkat Perusahaan Nike.
 
Nike didirikan oleh Phil Knight bersama seorang pelatih Bill Bowerman Phil. Cinta mereka pada olahraga membuat mereka selalu bersama, dan mereka juga memiliki cinta kepada teknologi sepatu olahraga dan pakaian.

Pada tahun 1962 : Knight berhasil menyelesaikan studi, dan melanjutkan untuk berkeliling dunia. Ketika di Jepang, Knight mulai mengimpor sepatu lari Jepang ke Amerika Serikat, hanya dengan investasi $ 500, dia mendapat 200 pasang sepatu untuk dijual di AS, Lalu Phil bekerja untuk Onitsuka Tiger. Ketika bekerja untuk Onitsuka Tiger, dia berfikir bahwa akan mendapat lebih banyak keuntungan jika ia mulai memproduksi sepatu sendiri.

"The Swoosh" sebutan untuk logo Nike
Pada tahun 1971 : Seorang karyawan Jeff Johnson terpikir untuk memberi nama Nike (dewi Yunani setelah kemenangan) untuk perusahaannya. Phil Knight akhirnya memperoleh nama untuk perusahaan yang saat ini menjadi perusahaan besar, tetapi dia juga membutuhkan sebuah logo. Caroline Davidson, yang telah mengenal Phil ketika dia masih menjadi mahasiswa di University of Oregon. Diminta untuk merancang logo untuk Nike, yang terkenal di seluruh dunia dengan sebutan “The Swoosh”.

Pada tahun 1987 : Nike merilis model pertamanya yaitu Air Max Line. Gelembung udaranya (Air Bubbles) dan kenyamanannya meyakinkan banyak orang untuk membeli sepasang Air Max Line. Nike pada awalnya hanya dikenal sebagai perusahaan sepatu lari

Pada tahun 1984 : Nike menandatangani kerjasama dengan pemain basket Michael Jordan, yang hingga hari ini menjadi bagian dari Nike. Beberapa model yang dikenal sampai hari ini adalah: Nike Air Force 1, Nike Vandal, Nike Air Max garis, dan Nike Air Jordans. Hingga hari ini Nike terus memajukan teknologi mereka dan membuat Nike mampu bersaing hingga saat ini dengan para kompetitornya.
 
Nike Air Force 1
Nike
Setelah kita mengetahui bagaimana sejarah perkembangan perusahaan Nike, mari kita membahas faktor – faktor apa saja yang mendorong seseorang untuk membeli produk sepatu Nike. Dalam konteks ini saya hanya melakukan penelitian dengan melakukan wawancara atau bertanya langsung kepada responden. Responden disini dibatasi hanya untuk keluarga saya saja, hal ini dikarenakan penulisan ini merujuk pada arahan tugas yang diberikan oleh dosen saya. Jadi segala faktor yang mempengaruhi disini mungkin akan berbeda pada anda.
Berdasarkan data yang saya dapatkan, dapat saya jabarkan bahwa faktor yang mendorong keputusan pembelian sepatu Nike adalah dari faktor harga, kualitas, dan desain dari sepatu tersebut.
1.      Harga
Harga yang dipatok untuk sebuah sepatu Nike sangatlah bervariasi dengan kisaran Rp 350.000,- sampai jutaan. Namun, harga yang diberikan sebanding dengan kualitas dan prestige jika kita menggunakan sepatu Nike ini. Hal ini karena Nike sudah memiliki nama besar untuk jenis produk sepatunya.
2.      Kualitas
Seperti yang telah disebutkan diatas, bahwa Nike memiliki kualitas yang bertaraf internasional dan tidak diragukan lagi bahwa Nike memiliki kualitas yang sangat terjamin. Jadi dari segi kualitas ini juga mempunyai pengaruh.
3.      Desain
Fakto desain adalah faktor yang tidak kalah penting, faktor ini yang paling menentukan saat pertama kali pembelian sepatu ini, sebelum kita merasakan kualitas dengan menggunakannya. Desain dari sepatu Nike yang tergolong sangat bervariasi. Mendorong remaja yang ingin tampil beda untuk membelinya.

Dari ketiga faktor diatas, dapat disimpulkan bahwa yang memiliki pengaruh yang besar ( terbesar s.d terkecil ) adalah desain, harga dan terakhir kualitas.